Selasa, 09 Oktober 2012

Teknologi Terkini



Penampakan LG Nexus Muncul, Berdesain Mirip LG Optimus G dan Samsung Galaxy Nexus

Keberadaan smartphone Nexus terbaru dari Google kian menguat. Bahkan kali ini kabar tersebut dibumbui dengan foto penampakan handphone yang merupakan hasil kerja sama antara Google dan LG Mobile itu.


Dalam gambar tersebut, LG Nexus G memiliki cover belakang yang hampir mirip dengan Optimus G. Namun, pada bagian depan handphone ini lebih mirip dengan Samsung Galaxy Nexus. Jadi, bisa dikatakan bahwa LG Nexus G ini merupakan perpaduan dari dua handphone tersebut.Pada bagian belakang, handphone ini memiliki LED flash serta loudspeaker. Namun kemungkinan besar handphone ini merupakan masih dalam tahap prototype. Jadi, masih ada tahap berikutnya yang memungkinkan adanya perombakan. Hal ini terlihat dengan adanya label ‘not for sale’ pada bagian belakang.

Selain itu, menurut foto yang beredar tersebut, LG Nexus G tersebut memiliki kode nama Mako. Di dalamnya, terdapat OS Android 4.1.2 yang menggunakan kernel Linux 3.4.



Google Dikatakan akan Bekerja Sama dengan Samsung untuk Membangun Tablet Google Nexus 10 Inci

Jika generasi selanjutnya dari smartphone Nexus dikatakan adalah LG, maka Samsung nampaknya bakal dipilih oleh Google sebagai partner kerja untuk membuat tablet Google Nexus. Dikutip dari Cnet, tablet yang dibuat dalam kerja sama tersebut adalah tablet Google Nexus 10 inci. Bahka Cnet menengarai bahwa tablet tersebut sudah dalam tahap pengerjaan.

Yang menjadi catatan, tablet ini akan sangat berbeda jauh dengan Google Nexus 7. Jika Goole Nexus 7 adalah sebuah tablet low end, maka Google Nexus 10 adalah tablet high end. Bahkan kualitas layar yang ada pada tablet ini pun diklaim bakal mengalahkan teknologi Retina Display pada new iPad.
Richard Shim, seorang analis dari NPD DisplaySearch mengatakan bahwa tablet Google Nexus 10 tersebut akan menggunakan layar dengan resolusi 2560 x 1600. Layar ini pun bakal memiliki densitas piksel yang jauh lebih tinggi dibanding new iPad. Jika new iPad memiliki densitas piksel sebesar 264 PPI, maka Google Nexus 10 hadir dengan densitas piksel 299 PPI.
Shim juga menengarai, dengan menjalin kerja sama bersama Samsung, Google akan semakin mempererat hubungan kedua perusahaan. Terelebih sebelumnya dua perusahaan ini juga bekerja sama untuk membangun smartphone Galaxy Nexus.

Perusahaan Teknologi Terbesar Dunia Bergabung untuk Membuat Situs Penyedia Standar Teknologi Web

Perusahaan teknologi terbesar dunia, baru saja bergabung untuk turut serta dalam upaya memberikan penjelasan definitif untuk teknologi web. Perusahaan-perusahaan besar seperti Google, Apple, Microsoft, HP, Mozilla, Adobe, Nokia dan Opera baru saja menyertakan diri bersama W3C untuk meluncurkan situs baru bernama Web Platform.


Situs ini akan memberikan sumber informasi berkualitas dan up to date mengenai HTML5, CSS3, serta standar web lainnya. Dengan adanya standar tersebut, para perusahaan tersebut berharap dapat memberikan peningkatan teknologi web di dunia. W3C mengatakan bahwa wsitus tersebut juga akan menampilkan status dari standardisasi teknologi tertentu dan implementasinya dalam berbagai jenis browser. Situs ini pun memiliki cara kerja seperti Wiki, di mana masing-masing perwakilan anggota bisa menginformasikan hal terbaru dalam situs tersebut.
Semua dokumen yang ada di situs ini akan memiliki lisensi creative common. Selain itu, para pengunjung situs ini juga didorong untuk sharing kode, tips dan trik atau informasi yang berkaitan dengan teknologi web.

Peneliti dari Universitas California Ciptakan Algoritma untuk Mempercepat Proses Pengisian Baterai Li-Ion

Namun hal berbeda dilakukan oleh para peneliti dari Univesitas California, San Diego, Amerika Serikat. Alih-alih membangun struktur fisik baru, mereka menggunakan teori matematika untuk mempercepat proses pengisian baterai.
Para peneliti tersebut pun berhasil mendapatkan hadiah sebesar 4,3 miliar rupiah Departemen Energi karena berhasil menemukan langkah revolusioner tersebut. Dalam metodenya, para peneliti tersebut menggunakan persamaan matematika yang digunakan sebagai model statistik yang memungkinkan untuk melakukan prediksi di mana ion baterai lithium ditempatkan agar proses pengisian energi dapat berlangsung dengan singkat.
Selain mempercepat proses pengisian baterai, metode ini pun memberikan dampak positif lain. Dengan metode ini, dunia industri membutuhkan dana 25 persen lebih sedikit dibandingkan cara konvensional. Tentu saja hal ini sangat berguna, di samping bisa menghasilkan barang yang berkualitas, harga produksi juga tidak terlalu mahal.

sumber : http://www.beritateknologi.com

 



 


 

 

0 komentar:

Posting Komentar